Health
Stop Asal Pilih! Ini 6 Kandungan Skincare Anti Jerawat yang Direkomendasikan Dokter Kulit

Yoursay.id - Jerawat memang menjadi masalah yang selalu hadir di setiap generasi. Berbagai macam cara telah direkomendasikan demi menghilangkan permasalahan ini.
Tapi pada akhirnya, banyak orang yang terburu-buru memilih produk skincare hanya karena viral, tanpa benar-benar memahami penyebab jerawatnya.
Sebagian orang percaya bahwa masalah jerawat muncul karena hormon saat pubertas saja, atau bahkan meyakini bahwa jerawat bisa sembuh melalui cara ekstrem seperti menggunakan bawang putih atau pasta gigi.
Dalam acara Acne Academy yang dibawakan oleh CeraVe, seorang dermatolog, dr. Vidyani Adiningtyas, Sp.DVE, mendiskusikan seputar permasalahan jerawat secara mendalam. Yuk, kita simak penjelasan tentang asal-muasal jerawat dan kandungan apa yang cocok untuk menumpasnya!
Sebenarnya, Kenapa Sih Jerawat Bisa Muncul?
Berdasarkan penjelasan dr. Vidyani, rupanya jerawat dapat dipicu oleh beberapa faktor utama:
- Adanya penumpukan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori.
- Produksi minyak (sebum) yang berlebihan.
- Bakteri C. acnes yang berkembang biak di pori-pori.
- Serta, inflamasi atau peradangan pada kulit.
Masalah jerawat juga seringkali berkaitan erat dengan kondisi skin barrier yang terganggu. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor gaya hidup, misalnya seperti konsumsi makanan manis dan berminyak, minum susu sapi, stres dan kurang tidur, hingga masalah kebersihan.

Jurus Jitu Lawan Jerawat: 6 Kandungan 'Sakti' Ini Jawabannya
Kabar baiknya, jerawat bisa ditumpas dengan kandungan skincare yang lebih gentle, sehingga wajah tetap terawat sekaligus jerawat bisa diobati. Di antaranya ada:
Salicylic Acid (BHA)
Kandungan yang satu ini merupakan bahan aktif yang dapat mengatasi penyumbatan pori dengan mengangkat sel kulit mati dan mengurangi sebum. Karena larut dalam minyak, ia bisa masuk ke dalam pori-pori untuk membersihkan sumbatan.
Retinol
Retinol dapat membantu mempercepat regenerasi sel kulit, menghaluskan tekstur, dan membantu memudarkan bekas jerawat. Ia juga efektif dalam mencegah penyumbatan pori.
Clay
Kandungan clay dalam skincare, seperti masker, sangat bermanfaat untuk menyerap minyak berlebih. Kandungan ini juga membantu menjaga kebersihan pori dari kotoran.
Alpha Hydroxy Acid (AHA)
Berbeda dengan BHA, AHA bekerja pada permukaan kulit. Ia berfungsi sebagai eksfoliator ringan untuk mengangkat sel kulit mati yang dapat memicu komedo dan jerawat.
Niacinamide
Kandungan niacinamide berguna untuk menenangkan kulit (soothing). Fungsinya adalah untuk membantu meredakan kemerahan dan inflamasi. Kandungan ini juga cocok untuk dipadukan dengan bahan aktif lainnya karena sifatnya yang lembut.
Ceramide
Dan yang terakhir, ceramide berfungsi untuk menjaga dan memperbaiki skin barrier serta mempercepat proses penyembuhan jerawat. Kandungan ini sangat penting untuk menjaga "benteng pertahanan" kulit, terutama saat menggunakan bahan aktif lain.
“Jadi kita biasanya treat dengan ingredients yang ada salicylic acid, retinol, atau ada seperti clay-nya untuk menyeimbangkan. Kemudian ada ingredients lainnya seperti alpha hydroxy acid untuk mengangkat sel kulit mati, lalu ada niacinamide untuk soothing-nya, dan kemudian untuk menjaganya atau restore kulitnya, tetap dibutuhkan ceramide,” jelas dr. Vidyani.
Penulis: Flovian Aiko