Entertainment
CEO HBO Bocorkan Spin-off Game of Thrones Terbaru Tayang Januari 2026

Yoursay.id - Sembari menantikan House of the Dragon season 3, serial spion-off Game of Thrones lainnya berjudul A Knight of the Seven Kingdoms mendapat pembaruan jadwal rilis.
Serial ini diadaptasi dari buku Tales of Dunk and Egg karya George R.R. Martin. Ceritanya berlangsung 90 tahun sebelum peristiwa Game of Thrones dan setelah kisah House of the Dragon.
Dalam wawancara dengan Variety usai ajang 77th Primetime Emmy Awards, Chairman dan CEO HBO Casey Bloys ditanya mengenai jadwal tayang A Knight of the Seven Kingdoms.
“Saya akan bilang Januari. Bagaimana?” jawab Casey Bloys, dikutip dari laman Collider pada Sabtu (20/9/2025).
Belum dapat dipastikan apakah pernyataan tersebut menjadi konfirmasi langsung bahwa serial ini akan debut pada Januari. Jika benar, perilisan tersebut akan datang sekitar 17 bulan setelah House of the Dragon season kedua berakhir.
Kisahnya mengikuti perjalanan Ser Duncan the Tall, seorang ksatria pengembara, bersama pengawalnya yang masih muda, Egg, yang ternyata menyimpan takdir mengejutkan.
Deretan pemerannya ada Peter Claffey sebagai Dunk dan Dexter Sol Ansell sebagai Egg, bersama Finn Bennett, Bertie Carvel, Tanzyn Crawford, Daniel Ings, dan Sam Spruell.
Berbeda dengan peperangan dinasti yang kompleks dalam Game of Thrones atau kemegahan pertarungan naga di House of the Dragon, A Knight of the Seven Kingdoms hadir dengan skala cerita yang lebih kecil dan nuansa penceritaan yang lebih intim.
Penggemar bisa mengharapkan lebih sedikit kastel dan pasukan, namun lebih banyak kisah yang berfokus pada karakter, menyoroti nilai kesatria, kesetiaan, dan masa awal kekuasaan Targaryen.
Bagi penonton yang belum akrab dengan novella George R.R. Martin, pendekatan yang lebih sederhana ini mungkin terasa berbeda, tetapi justru di situlah daya tariknya.
Kisah Dunk dan Egg dikenal karena kehangatan dan sentuhannya yang penuh humor, menghadirkan tokoh-tokoh dengan sisi kemanusiaan yang kuat saat mereka menghadapi bahaya Westeros dalam lingkup yang lebih personal.
George R.R. Martin sendiri mengaku antusias dan tak sabar melihat kisah Dunk dan Egg hadir di layar kaca.
“Saya sudah menonton semua enam episodenya (dua episode terakhir masih dalam bentuk potongan awal) dan saya sangat menyukainya. Dunk dan Egg selalu menjadi favorit saya, dan para aktor yang memerankan mereka benar-benar luar biasa. Pemeran lainnya juga hebat. Tunggu saja sampai kalian bertemu dengan Laughing Storm dan Tanselle Too-Tall,” tulis George R.R. Martin dalam sebuah postingan blog pada Januari lalu.
Sementara Game of Thrones diadaptasi dari rangkaian novel A Song of Ice and Fire yang berlatar di Tujuh Kerajaan Westeros dan benua Essos. Serial ini menghadirkan beberapa alur cerita yang berjalan bersamaan.
Alur pertama mengisahkan perang perebutan kekuasaan di antara para bangsawan yang bersaing untuk menguasai Iron Throne di Tujuh Kerajaan, sementara keluarga-keluarga bangsawan lain berjuang demi kemerdekaan dari takhta.
Alur kedua mengikuti perjalanan seorang pewaris takhta yang hidup dalam pengasingan dan berusaha merebut kembali kekuasaannya.
Sementara alur ketiga menyoroti ancaman musim dingin yang semakin dekat, disertai kemunculan makhluk legendaris serta suku-suku tangguh dari wilayah Utara.
Ketika A Knight of the Seven Kingdoms mulai tayang Januari mendatang, semoga serial ini bisa menjadi pengisi waktu bagi penggemar hingga House of the Dragon kembali.
Terlebih, setelah House of the Dragon menuai banyak kritik pada season keduanya, A Knight of the Seven Kingdoms bisa jadi menjadi angin segar yang dibutuhkan penggemar.