Entertainment
Sony Pictures Bagikan Trailer Film Anacaonda Terbaru, Ularnya Makin Ganas!

Yoursay.id - Sony Pictures telah merilis trailer perdana film reboot Anaconda. Diumumkan juga bahwa film yang dibintangi Jack Black dan Paul Rudd ini akan tayang di bioskop pada Desember mendatang.
Menjelang perilisan, promosi mulai gencar dilakukan. Trailer terbaru hadir hanya sehari setelah first look dirilis. Cuplikan tersebut memperlihatkan kombinasi komedi dan menegangkan aksi Jack Black dan Paul Rudd saat berhadapan dengan teror ular.
Bersama Thandiwe Newton dan Steve Zahn, keduanya terjebak di tengah hutan Amazon dan harus menghadapi ular raksasa yang jauh lebih besar, ganas, dan menakutkan.
Disutradarai oleh Tom Gormican dengan naskah yang ditulis bersama oleh Kevin Elten, kisahnya mengikuti dua sahabat yang memutuskan untuk menjelajah hutan Amazon demi membuat ulang film favorit mereka.
Paul Rudd berperan sebagai aktor figuran bernama Ronald Griffen Jr., sementara Jack Black memerankan Doug McCallister, seorang videografer pernikahan.
Sayangnya, hutan Amazon ternyata menjadi habitat seekor Anaconda raksasa asli yang berpotensi mengubah upaya mereka membuat ulang film komedi ringan menjadi kisah horor tersendiri.
Jack Black belum lama ini membahas film tersebut dan menjanjikan pengalaman yang lebih kocak dibanding versi Anaconda rilisan tahun 1997.
“Nuansa horornya tetap terasa seperti film pertama. Ini benar-benar film horor, tapi ada juga banyak momen konyol yang bakal bikin penonton terhibur.” kata Jack Black, dikutip pada Jumat (19/9/2025).
Selain Paul Rudd dan Jack Black, film ini juga dibintangi Steve Zahn sebagai sahabat Doug dan Griff bernama Kenny Trent, Thandiwe Newton sebagai anggota geng mereka Clair Simons, Ione Skye sebagai istri Doug, Malie McCallister, Daniela Melchior sebagai Ana Almeida, dan Selton Mello sebagai Santiago Braga.
Film Anaconda tahun 1997 disutradarai oleh Luis Llosa dengan naskah garapan Hans Bauer, Jim Cash, dan Jack Epps Jr.. Ceritanya mengikuti kru pembuat film dokumenter.
Profesor Steven Cale (Eric Stoltz) menyewa sebuah tongkang untuk membawa dirinya dan kru dokumenter kecil menyusuri anak sungai Amazon demi mencari jejak suku kuno yang sulit ditemukan. Namun, tidak ada satu pun anggota tim yang benar-benar siap menghadapi alam liar.
Saat Cale, kekasihnya sekaligus sutradara film Terri (Jennifer Lopez), juru kamera Danny (Ice Cube), kapten perahu Mateo (Vincent Castellanos), penata suara Gary (Owen Wilson), dan manajer produksi Denise (Kari Wuhrer) berhenti untuk menolong Serone (Jon Voight) dari perahunya yang mogok, mereka menganggapnya keberuntungan karena pria itu tampak paham seluk-beluk sungai setempat.
Namun, Serone ternyata pemburu ular raksasa yang mencari keuntungan besar dengan menangkap anaconda hidup-hidup untuk dijual ke kebun binatang atau kolektor pribadi.
Perjalanan mereka pun berubah menjadi mimpi buruk. Ular-ular raksasa muncul dari segala arah, melompat dari air setinggi puluhan meter, melilit, dan menelan siapa saja yang apes.
Serone memaksa kru untuk membantunya, tetapi alam liar Amazon justru menghadirkan rencana yang jauh lebih mematikan bagi semua orang di kapal.
Meski menuai banyak kritik, film tersebut justru meraih kesuksesan besar di box office dengan pendapatan lebih dari USD 136 juta dari anggaran sekitar USD 45 juta.
Keberhasilan itu bahkan melahirkan waralaba filmnya sendiri, mulai dari Anacondas: The Hunt for the Blood Orchid (2004), Anaconda 3: Offspring (2008), dan Anacondas: Trail of Blood (2009).
Pada 2015, Anaconda bahkan berkolaborasi dengan seri film monster populer lainnya lewat perilisan Lake Placid vs. Anaconda garapan A.B. Stone.
Setiap film dalam seri Anaconda berfokus pada teror ular anaconda pemakan manusia raksasa serta upaya berbagai kelompok untuk menangkap atau memusnahkannya.
Sejumlah elemen fiksi kerap muncul kembali di setiap cerita, seperti tanaman legendaris Blood Orchid, perusahaan farmasi Wexel Hall Pharmaceuticals, dan keluarga Murdoch yang sama-sama menjadi benang merah dalam rangkaian film ini.