entertainment
Bintang F1, Brad Pitt Bersyukur Mimpinya Main Film Balap Akhirnya Tercapai

Yoursay.id - Penggemar film bertema balapan bersiap menyambut salah satu film terbesar tahun ini. Film F1 atau F1 the Movie garapan Joseph Kosinski akan segera tayang di bioskop pada akhir bulan Juni.
Dibintangi oleh Brad Pitt, F1 disebut-sebut sebagai salah satu film balap paling realistis yang pernah dibuat, berkat penggambaran adegan balap berkecepatan tinggi yang autentik.
Mengutip laporan dari People magazine, Brad Pitt membagikan beberapa detail menarik tentang F1 saat menghadiri konferensi pers di Mexico City.
Dalam kesempatan itu, Brad Pitt mengaku bersyukur atas visi ambisius sang sutradara, mengingat dirinya sudah puluhan tahun ingin menggarap film bertema balapan.
“Buat saya, ini keputusan yang mudah ketika [Joseph Kosinski] datang dengan rencana nekat untuk benar-benar menyelipkan kami di tengah musim balap, dan menempatkan kami langsung di dalam mobil. Ini benar-benar mimpi yang jadi kenyataan," kata Brad Pitt, dikutip pada Senin (16/6/2025).
Brad Pitt sendiri mengaku sudah puluhan tahun berusaha mewujudkan proyek film bertema balapan, tetapi selalu saja ada alasan kenapa rencana itu gagal terwujud.
“Saya sudah mencoba untuk membuat film bertema balapan selama puluhan tahun. Entah itu soal motor atau mobil, selalu saja ada alasan kenapa proyeknya tak pernah terwujud. Makanya saya sangat bersyukur, karena pengalaman yang Joe berikan kepada kami — menempatkan kami di dalam mobil, membawa kami ke tengah ekosistem musim balap F1, bersama para pembalap dan tim-timnya — itu pengalaman yang luar biasa,” paparnya.
Selain Brad Pitt, F1 juga dibintangi oleh Damson Idris, Javier Bardem, Kerry Condon, Tobias Menzies, Kim Bodnia, Shea Whigham, Sarah Niles, Joseph Balderrama, Samson Kayo, Callie Cooke, dan Will Merrick.
Dalam film ini, Brad Pitt memerankan Sonny Hayes, bintang muda Formula 1 paling menjanjikan di era 1990-an sebelum kecelakaan tragis nyaris mengakhiri kariernya.
Tiga dekade kemudian, Sonny hidup sebagai pebalap bayaran yang berpindah-pindah tim, hingga suatu hari ia didekati oleh mantan rekannya, Ruben Cervantes (Javier Bardem), pemilik tim Formula 1 yang kini terancam bangkrut.
Ruben membujuk Sonny untuk kembali ke dunia balap demi menyelamatkan timnya dan meraih gelar terbaik di dunia. Sonny pun dipasangkan dengan Joshua Pearce, pebalap muda yang ambisius untuk menciptakan rekornya sendiri.
Menurut Brad Pitt, F1 bukan hanya soal balapan semata. Di balik lintasan, ada begitu banyak cerita personal yang membawa konflik dan perjuangan masing-masing.
Karakter yang ia perankan, Sonny Hayes, adalah mantan pembalap F1 yang pernah bersinar di awal kariernya, namun gagal mewujudkan potensi penuhnya. Sonny merasa dirinya sudah berdamai dengan kegagalan itu dan melanjutkan hidup.
Namun seperti hidup pada umumnya, luka-luka lama tak pernah benar-benar selesai, dan suatu saat akan kembali menuntut untuk dihadapi. Bagi Brad Pitt, perjalanan Sonny justru menjadi salah satu sisi cerita yang paling menyentuh dalam film ini.
Menariknya, F1 tak hanya berfokus pada kisah Sonny. Ada cerita tim papan bawah yang berjuang bangkit, ada karakter Kate McKenna (Kerry Condon) yang menghadapi tantangan untuk menembus dominasi laki-laki di dunia balap.
Ada Joshua "Noah" Pearce (Damson Idris) yang masih beradaptasi dengan tekanan dunia balap profesional, hingga Ruben Cervantes (Javier Bardem) yang berusaha mempertahankan mimpinya agar timnya tetap bertahan.
Seperti halnya dunia F1 di dunia nyata, tiap akhir pekan balapan selalu dipenuhi kisah-kisah menarik, dan F1 berusaha membawanya ke layar lebar.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS